Oleh: Muhaimin Iqbal
Sekitar dua pekan lagi kita akan merayakan Iedul Adha 1434. Salah satu bentuk ibadah yang sangat penting terkait dengan Iedul Adha ini adalah syariat berqurban. Bagi yang mampu pertanyaannya sudah bukan ber-qurban atau tidak, tetapi berqurban berapa, dimana, apa , seberapa besar dlsb. Di sekitar kita mungkin sudah banyak yang menunggu daging qurban kita, tetapi demikian pula di tempat-tempat yang jauh yang mengharapkan daging qurban dari kita.
Bagi Anda yang masih bingung menyalurkan qurban kemana tahun ini, ada dua penyaluran qurban yang kami bisa rekomendasikan.
Pertama adalah melalui UrbanQurban (www.urbanqurban.com)
yang dikelola oleh sejumlah anak muda kreatif Jakarta dan sekitarnya.
Mereka menyalurkan daging qurban-nya untuk kelompok marginal yang selama
ini kurang ada yang memikirkan, seperti desa penderita kusta, tukang
sapu jalanan dlsb.dlsb.
Tahun
ini adalah tahun kedua team pemuda kreatif tersebut menyalurkan qurban,
bahkan mereka juga mengembangkan aplikasi Android yang dapat di
download di google playstore untuk edukasi tentang qurban, aqiqah dan beternak kambing/domba pada umumnya. Menarik kreatifitas anak muda ini, serhingga menurut saya layak didukung.
Kedua
adalah saudara-saudara kita yang jauh di Palestina, Suriah dan
pengungsi-pengungsi mereka. Sejak tahun lalu mereka juga telah ikut
mendapatkan daging qurban dari umat muslim di negeri ini. Kondisi mereka
sekarang lebih buruk lagi karena kedhaliman pemerintahnya dan
pemerintah-pemerintah yang ikut menutup akses mereka dari dunia luar.
Untuk penyaluran qurban ke Palestina dan Suriah ini, yang bisa kami rekomendasikan adalah Sahabat Al-Aqsha (www.sahabatalaqsha.com).
Kami yakin mereka bisa menyalurkan daging qurban ini untuk bener-bener
sampai ke saudara-saudara kita di Gaza khususnya dan di Suriah, meskipun
rezim-rezim yang dhalim mengepung mereka.
Mungkin
masih timbul pertanyaan, di sekitar kita sendiri banyak yang
mengharapkan daging qurban, mengapa kita berqurban di tempat yang jauh ?
penting mana berqurban di sekitar kita atau di tempat-tempat yang jauh
seperti Gaza dan Suriah ini misalnya ?
Jawabannya
adalah “DAN” bukan “ATAU” ! kita memikirkan orang-orang yang
membutuhkan di sekitar kita DAN juga saudara-saudara kita yang nun jauh
disana.
"Perumpamaan
orang muslim dalam cinta-mencintai, kasih-mengasihi dan sayang
menyayangi adalah laksana satu tubuh. Jika salah satu anggotanya sakit,
maka seluruh tubuhnya akan merasakan demam (sakit)." (Hadits Muttafakun 'Alaih)
Kalau
kita tidak bisa merasakan penderitaan yang mereka sedang rasakan –
jangan-jangan kita sudah tidak berada di tubuh (muslim) yang satu itu ?
lantas kita ada di tubuh yang mana kalau demikian ?
Maka
untuk tetap berada satu tubuh dengan seluruh saudara-saudara muslim
kita di seluruh dunia, kesempatan berqurban inilah waktunya kita untuk
menjalin kembali bagian-bagian tubuh yang bisa jadi sudah sempat
bercerai berai itu.
Silahkan
bagi yang berminat untuk berqurban melalui dua jalur yang kami
rekomendasikan tersebut, menghubungi langsung kontak-kontak mereka di
website mereka www.urbanqurban.com dan www.sahabatalaqsha.com.
Bagi yang ingin berqurban dengan Dinar-nya insyaAllah bisa kami bantu arrangement-nya,
rata-rata harga kambing mereka yang di Indonesia dan bahkan juga di
Suriah adalah kurang dari 1 Dinar, ini sekaligus membuktikan keperkasaan
uang Dinar setelah 1434 tahun !. Yang di Gaza lebih mahal karena faktor
blockade sehingga perlu perjuangan tersendiri untuk mengirimkan kambing
kesana.
Semoga
Allah menerima qurban kita semua tahun ini, sekaligus mengeratkan
persaudaraan kita dengan saudara-saudara yang jauh yang kini terabaikan
atau bahkan terdzalimi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar