Bola Karet dan Bola Kaca…

Oleh: Muhaimin Iqbal
Rabu, 4 Juli 2012

Hidup ini seperti pemain circus yang harus memutar sejumlah bola di udara, hanya saja sebagian dari bola-bola itu adalah bola karet dan sebagian yang lain adalah bola kaca. Bola-bola dari karet boleh saja dikorbankan untuk jatuh bila dipandang perlu, karena dia akan memantul dengan sendirinya dan dapat diambil kembali saat dibutuhkan. Bola-bola dari kaca tidak boleh jatuh sama sekali – karena sekali jatuh dia hancur, jadi dia harus selalu tertangkap tangan dan tidak boleh dikorbankan. Memahami mana yang bola karet dan mana yang bola kaca akan menentukan apa yang menjadi prioritas hidup Anda.

Hibernasi dan Fibonacci di Pasar Emas…

Oleh: Muhaimin Iqbal
Selasa, 3 Juli 2012 


Istilah hibernasi berasal dari dunia hewan ketika seekor binatang tertentu menurunkan aktivitas tubuhnya, termasuk pernafasan dan metabolisme – untuk menghemat energy ketika makanan langka. Istilah ini kemudian digunakan luas, termasuk ketika Anda tidak sedang menggunakan computer Anda – tetapi juga tidak ingin mematikannya. Istilah ini kemudian juga digunakan di pasar – seperti pasar emas global – yang kini disebut sedang mengalami hibernasi.


Sukses Tidak Sendirian…

Oleh: Muhaimin Iqbal
Senin, 2 Juli 2012

Beberapa jam lalu ratusan juta pasang mata dari seluruh dunia perhatiannya tertuju pada  Olympic Stadium  di kota Kiev – Ukraina. Saya sendiri bukan penggemar bola, tetapi pertandingan final sepak bola piala Eropa ini saya saksikan juga dengan ngantuk-ngantuk bukan karena saya ingin melihat bolanya – tetapi saya ingin menyaksikan bagaimana sebuah sukses dibangun. Spanyol yang menang telak 4-0 atas Italy, memberikan sebuah visualisasi yang indah tentang sebuah sukses ini.

Secangkir Kopi Pak Kyai…

Oleh: Muhaimin Iqbal
Jum'at, 29 Juni 2012

Serombongan cendekiawan dan ulama muda datang mengunjungi Kyai Sepuh di sebuah pesantren kecil di desa. Meskipun dari pesantren kecil dan di desa pula, Kyai Sepuh ini kerap sekali menerima tamu dari berbagai kalangan untuk berbagai urusan. Kyai Sepuh ini terkenal dengan kemampuannya menyelesaikan berbagai persoalan yang rumit dengan caranya yang khas – sederhana dan agak mbanyol (ngelawak). Seperti biasa Pak Kyai akan mendengarkan dahulu masalah para tamunya, baru kemudian memberikan solusinya.

Penyakit Menular Bernama Kekecewaan dan Kemarahan…

Oleh: Muhaimin Iqbal
Kamis, 28 Juni 2012

Pada suatu hari, pagi-pagi sekali saya berangkat ke lapangan terbang untuk mengejar pesawat pertama agar sampai   sekitar jam 8 pagi di kota tujuan. Tetapi menjelang pesawat mendarat, sang pilot memutuskan untuk tidak mendarat di lapangan terbang yang seharusnya. Dia memilih mendaratkan pesawatnya di kota lain, kemudian dengan bus seluruh penumpang diantar ke kota tujuan semula yang memerlukan waktu perjalanan darat 4-5 jam. Dalam bus yang masing-masing berisi sekitar 50 orang, hampir semuanya berkeluh-kesah, memaki perusahaan penerbangannya dlsb., hampir semua penumpang di semua bus pagi itu terjangkit penyakit menular berupa kekecewaan dan kemarahan yang tumplek bleg menjadi satu.

Pesantren Wirausaha Akhir Pekan insya Allah segera hadir di Jawa Timur


Pesantren Wirausaha Daarul Muttaqiin dengan program rutin Pesantren Akhir Pekan di Jonggol, Bogor, sangat diminati. Dengan diprakarsai rekan-rekan dari JPMI Malang, Gerai Dinar Malang, dan beberapa rekan lain, pertemuan yang mencerahkan telah dilakukan di kantor Gerai Dinar Malang tanggal 26 Mei 2012 dengan menghadirkan pengasuh Pondok Pesantren Wirausaha Daarul Muttaqiin, Bogor. Kesepahaman yang indah telah dicapai.
   
Dalam rangka  terus menambah ilmu dan meningkatkan amal nyata untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi umat, Insyaallah mulai Juli 2012, kita bisa mengadakan pesantren wirausaha akhir pekan dengan format dan materi yang kurang lebih sama dengan format yang dilakukan di Jonggol Farm, Bogor. Hal ini sekaligus menjawab beberapa pertanyaan peserta seminar "Membangun Kemakmuran Umat Berdasar Sirah Nabi" tahun 2011 lalu tentang kursus wirausaha gratis.
Tempatnya insya Allah juga sama seperti di Bogor, yakni di sebuah masjid di perkebunan. yang akan datang insya Allah di masjid di perkebunan di Blitar Jawa Timur. Peserta tidak dipungut biaya, tetapi dianjurkan untuk mempersiapkan keperluannya tersendiri utamanya sleeping bag (tidur di masjid terbuka), lampu senter/lampu darurat/lilin, dlsb. Para peserta juga diperkenankan untuk membawa bekalnya sendiri. Peserta wanita diizinkan apabila disertai mahramnya.

Bagi yang ingin mengikuti pesantren wirausaha akhir pekan ini, silakan mengirim CV ke geraidinarmlg@gmail.com untuk database kami. Bisa kontak kami via sms ke  081333909595 atau BBM 2982CE77, Pambudi Utomo (Mitra FM) atau 085815000155 atau BBM 25939491, Sugeng   Hariyanto, Gerai Dinar Malang.
Untuk gelombang pertama peserta dibatasi 100 orang. Tanggal akan kami beritahukan kemudian. Semoga apa yang kita lakukan bersama  ini dicatat Allah sebagai amal shaleh. Amin.

Etos Kerja : Antara Telur Bebek Dan Daging Kambing…


Oleh: Muhaimin Iqbal
Kamis, 14 Juni 2012
Suatu pagi seekor bebek berjalan berdampingan dengan seekor kambing di pasar desa. Melihat ada tumpukan telur bebek yang dijual oleh seorang pedagang, sang bebek berkata ringan wek wek wek, wek wek wek… yang artinya kurang lebih itulah karyaku, itulah karyaku…. Sambil terus berjalan keduanya kemudian melihat ada pedagang lain yang sedang menggantung karkas kambing yang baru dipotongnya. Dengan suaranya yang berat dan bergetar, sang kambing berkata mbek, mbeek, mbeeek…, yang artinya kurang lebih itulah pengorbananku, pengorbanan keluargaku, pengorbanan bangsaku…’.