Oleh: Muhaimin Iqbal
Bahwa mukjizat kepada para Nabi itu sesuai jamannya masing-masing , itu lebih mudah dibuktikan untuk nabi akhir jaman Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam – yang kita hidup di jamannya – termasuk didalamnya jaman ini di era teknologi informasi khususnya teknologi Big Data. Dalam urusan data, ada law of large numbers atau hukum bilangan besar. Semakin besar data, dia akan semakin konvergen untuk membuktikan sesuatu. Maka melalui pengolahan Big Data inilah antara lain kita bisa menguatkan keyakinan kita, bahwa betapa benar-nya uswatun hasanah kita itu.
Di dunia pengobatan contohnya, ada hadits sahih Bukhari- Muslim yang berbunyi : “Dalam habbatussauda terdapat obat dari segala penyakit kecuali saam” Ibnu Syihab berkata : “Saam itu adalah maut”. (Sahih Bukhari no 5256; Sahih Muslim dengan narasi berbeda, no 4105).
Nah
kebenaran hadits inilah yang antara lain kini bisa dibuktikan dengan
teknologi Big Data itu. Setelah teknologi Big Data kita pakai untuk
membuktikan efektivitas Olive Leaf Extract – yang hasilnya sekarang
sebagai berikut :
Maka
dengan teknologi yang sama, kami jalankan untuk melacak riset-riset di
seluruh dunia terkait dengan khasiat pengobatan Habbatussauda (Nigella
sativa). Hasilnya adalah sebagi berikut :
Anda
dapat saksikan dari banyaknya penyakit-penyakit tersebut di atas,
sebagiannya adalah peyakit-penyakit baru yang muncul dalam satu dua abad
terakhir. Artinya, sesungguhnya kita telah diberi obat – jauh sebelum
datangnya suatu penyakit.
Perlu
juga diingat bahwa yang menyembuhkan penyakit kita hanyalah Allah
semata, jadi obat hanyalaha sarananya untuk mencari kesembuhan itu. Maka
sarana terbaik apalagi kalau bukan dari yang dicontohkan oleh contoh
terbaik kita ?
Dengan
pengalaman mengolah Big Data untuk Oilve Leaf Extract dan Habbatussauda
tersebut, kini terbuka lebar bagi kita untuk menemukan obat-obat
terbaik dari alam yang sudah disediakanNya untuk kita semua.
Riset-risetnya sudah dilakukan sekian banyak ahlinya di luar sana,
dengan Big Data hanyalah memudahkan kita untuk meng-ekstrak hasil
penemuan-penemuan tersebut.
Challenge-nya tinggal bagaimana kita make sure obat-obatan yang di contohkan tersebut bisa tersedia di sekitar kita. Sale and Share Society
yang kita umumkan pekan lalu dan kini telah mendaftar ratusan pembaca
situs ini untuk bergabung, antara lain adalah untuk membangun distribusi
bersama bagi obat dan makanan yang dicontohkan tersebut di atas, obat
dan makanan yang inspirasinya ada di Al-Qur’an ataupun hadits-hadits
yang sahih.
Di
dalam Sale and Share Society, Anda tidak harus menjualkan produk orang
lain. Malah bisa sebaliknya, produk-produk Anda yang memenuhi syarat
akan rame-rame dijualkan oleh anggota yang lain. Seperti Habbatussauda
misalnya, hingga kini belum diputuskan produk siapa yang akan kita
jualkan rame-rame. Bila Anda yang hendak mensuplainya dengan kwalitas
yang baik dan struktur harga yang memenuhi syarat Sale and Share Society
– maka bisa jadi ratusan member tersebut serta-merta menjadi jaringan
baru bagi sales Anda, demikian pula dengan produk-produk yang baik
lainnya.
Launching
society ini kemungkinan akan kami percepat dari target bulan Mei karena
sebagian anggota sudah eager untuk meawarkan produknya maupun
menjualkan produk member lain yang baik, sebagian produk-pun memang
sudah siap. Namun kami masih terus kami buka kesempatan untuk yang ingin
bergabung. Untuk ini silahkan mengisi form terlampir.
Satu
demi satu insyaAllah kita buktikan dan jalankan contoh-contoh dari
uswatun hasanah kita, termasuk di dalamnya adalah contoh dalam hal
makanan, obat-obatan, bermuamalah dan berdagang dlsb. InsyaAllah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar