Oleh: Muhaimin Iqbal
Bagi yang sudah (pernah) bergabung dengan majlis Baldatun Thoyyibatun Wa Rabbun Ghafuur (BTWG), insyaAllah pertemuan ke empat akan diadakan pada hari Sabtu 01 Maret 2014. Sebagaimana pertemuan-pertemuan sebelumnya yang meng-encourage praktek/amal setelah ilmu, pertemuan kali ini akan benar-benar mendemonstrasikan bagaimana suatu business model digali idenya, digagas penerapannya, diintegrasikan resources-nya sampai dibidani kelahirannya.
Anda yang berkesempatan bergabung pada pertemuan ke 4 tersebut akan ikut menyaksikan lahirnya bayi startup berikutnya, yang landasan ilmu dan nilai-nilainya sudah sebagiannya didiskusikan di pertemuan-pertemuan sebelumnya.
Bukan
hanya menyaksikan, bahkan Anda bisa ikut terlibat dalam merasakan
hasilnya - sekaligus bisa berpartisipasi dalam gerbong kereta yang
lokomotifnya insyaAllah sudah siap berjalan ini.
Supaya
melahirkan konsep pembelajaran yang riil – langsung praktek, konsep
tentang startup ini kami wujudkan dalam bentuk usaha baru yang nyata.
Wujudnya adalah dalam bentuk rumah makan yang unique karena tidak melibatkan bumbu-bumbu buatan (seperti MSG dlsb) dan bahkan juga tidak melibatkan minyak goreng !
Mengapa
kita berani melakukan sesuatu yang sangat berbeda ini ? disitulah nilai
utama pembelajarannya. Bahwa ketika membangun usaha-pun, kita harus
memiliki misi yang layak untuk diperjuangkan. Misinya kali ini adalah
menyediakan makanan yang bukan hanya halalan thoyyiban tetapi juga azkaa tho’aaman (QS 18 :19) – makanan yang bersih dari pengaruh-pengaruh yang merusak generasi.
Bisnis
riil yang kami sebut “Ayam BBQ Zaitun” ini digagas sebagai model
pembelajaran yang berkelanjutan sehingga para peserta bukan hanya datang
untuk melihat kelahirannya dan merasakan produknya, tetapi juga sangat
banyak yang bisa dijadikan pembelajaran-pembelajaran berikutnya. Mulai
dari pasarnya, distribution channel-nya, value proposition-nya, asset & activity-nya, financial model-nya dlsb. dlsb.
Ayam BBQ Zaitun ini juga merupakan hilir yang hulunya sudah dilatihkan dalam pertemuan sebelumnya yaitu materi “Pembibitan dan pengembangan Usaha Berbasis Zaitun”.
Dengan proses pembelajaran yang melibatkan usaha baru mulai dari kilometer nol-nya ini, diharapkan para peserta bisa lebih ter-encouraged untuk bisa memulai startup-nya sendiri. Bahkan kalau belum PD untuk melakukannya sendiri, dapat nimbrung di gerbong yang insyaAllah siap jalan ini.
Bergabungnya bisa dalam bentuk menjadi supplier dari bahan-bahan yang kami butuhkan, ikut membuka outlet dalam bentuk booth-booth di tempat yang strategis, bahkan juga bisa magang di restaurant yang baru ini.
Untuk
Anda yang berada di wilayah Jabodetabek dan memiliki tempat-tempat yang
strategis, insyaAllah Anda sudah akan bisa buka outlet dalam waktu satu
atau dua bulan kedepan. Karena konsep pengembangan jalur distribusinya
bukan seperti franchise pada umumnya, tetapi menggunakan konsep build and sell – Anda tidak harus keluar modal untuk outlet semacam ini.
Konsep
ini juga menjadi pembelajaran tersendiri , dimana pemodal awal
(jaringan yang sudah ada di kami) akan menyediakan pendanaan untuk
sekitar 10 outlet pertama di lokasi-lokasi strategis. Kemudian setelah
berjalan, outlet tersebut dapat dibeli oleh investor berikutnya dengan
harga yang sesuai dengan turn-over riilnya.
Investor pertama kemudian akan menggunakan hasil penjualannya untuk membuka outlet-outlet berikutnya, dst. Dengan konsep ini kedua belah pihak akan diuntungkan dan terlindungi kepentingannya.
Para pendiri mendapatkan peluang untuk memperluas jaringannya, para pembeli outlet – dia membeli outlet yang
sudah memang benar-benar berjalan dan dapat dihitung/diamati
penjualannya dari watu ke waktu sebelum diputuskan untuk membeli.
Lebih
detil tentang peluang ini akan kami jelaskan pada pertemuan yang
insyaAllah dilaksanakan tanggal 01/03/2014 tersebut di atas. Hanya
sedikit berbeda dengan pertemuan-pertemuan sebelumnya yang selalu
digratiskan termasuk lunchbox-nya; pertemuan kali ini berbayar.
Ada
dua maksud dengan membuatnya berbayar kali ini, pertama agar kapasitas
100 orang yang kami sediakan terisi secara efektif – yang mendaftar
adalah yang benar-benar serius akan datang. Yang kedua karena kali ini
kita tidak lagi makan siang dalam lunch box,
tetapi makan siang dengan full menu dari seluruh menu yang tersedia di
restaurant yang dijadikan project pembelajaran tersebut di atas.
Itulah
sebabnya pertemuan majlis BTWG kali ini juga kita berinama pertemuan
Power Lunch – bukan makan siang biasa, tetapi makan siang yang
insyaAllah memberdayakan potensi-potensi yang ada pada seluruh
pesertanya.
Bagi yang berminat bergabung dan meng-eksplorasi peluang ini, silahkan mendaftar dengan mengirim email ke
info@lastfeet.com dan membayar Rp 100,000 per peserta ke rekening : Kop.BMT. Daarul Muttaqiin di Bank Syariah Mandiri, no ac : 172 000 8685.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar