Satu Lagi Sumber Kesuburan Alami : Air Laut

Selasa, 11 Agustus 2015
Oleh: Muhaimin Iqbal
  Dalam sejumlah ayat ketika Allah mengabarkan proses tumbuh-nya tanam-tanaman, mayoritasnya dimulai dari turunnya hujan. Demikian pula ketika Dia bercerita tentang air, mayoritasnya adalah air hujan. Tetapi juga ada ayat dimana Allah langsung bercerita tentang tumbuhnya tanaman tanpa dimulai dari ayat tentang hujan – seperti di surat Yaasiin ayat 33 misalnya. Karena memang ada daerah tertentu yang meskipun sangat jarang hujan – buminya tetap subur, seperti bumi di delta sungai Nil. Lantas kalau kita lagi tidak ada hujan, tidak pula berada di delta sungai – dari mana kita bisa memperoleh kesuburan ? Salah satunya dari laut !


Solusi Kemarau : Bertani Dengan 1/10

Ahad, 9 Agustus 2015
Oleh: Muhaimin Iqbal
 
El-Nino kini telah menjadi kambing hitam di mana-mana, petani gagal panen salahkan El-Nino, swasembada pangan terancam – juga salahkan saja El-Nino. Padahal sebagai wakilNya di muka bumi kita dilengkapi dengan segala macam ilmu dan petunjuk untuk bisa mengelola bumi apa adanya. Dengan salah satu sunnah Nabi Shallallahu ‘Alaihi Wasallam dalam berwudlu dan mandi saja, kita sudah akan bisa mengelola produksi pangan kita dengan air yang hanya 1/10 dari biasanya. Kok bisa ? apa hubungannya antara sunnah berwudlu dan mandinya Nabi dengan pertanian ? Inilah antara lain isi dari materi pembuka di Madrasah Al-Filaha – Jonggol Farm (08/08/15).

Bukan Hanya Berburu Di Padang Datar

Kamis, 6 Agustus 2015
Oleh: Muhaimin Iqbal
 
Waktu sekolah dasar dahulu, generasi saya masih belajar pantun melayu yang salah satunya saya ingat : “…Berburu di padang datar, dapat rusa berbelang kaki. Berguru kepalang ajar, bagai bunga kembang tak jadi…”. Syarah dari pantun ini sebenarnya penuh makna, dalam bahasa sekarang kurang lebih kalau kita pingin kerja yang enak-enak, gampang-gampang, bebas resiko – jangan berharap hasilnya akan menggembirakan. Demikian pula ketika kita belajar santai-santai, tidak mau repot, tidak mau berjerih payah dan berkorban, akan sulit kita menggapai cita-cita. Apa relevansinya di jaman ini ?


Banana Bainana - Pisang Diantara Kita

Selasa, 4 Agustus 2015
Oleh: Muhaimin Iqbal
 
Diantara ‘bocoran’ tanaman buah surga yang sudah bisa kita nikmati di dunia dan tumbuh dengan sangat baiknya di negeri ini  adalah pisang. Hanya mungkin negeri ini kurang perhatian saja, sehingga ketika  negeri jiran kita Philipina tahun lalu berhasil menempatkan dirinya menjadi exporter pisang no 3 di dunia setelah Ecuador dan Belgia, kita bahkan masih mengimpornya. Bila India bertekad ingin merebut pasar pisang dunia dengan pisang kebanggaan mereka yang diberi nama Mahabanana, kita masih bingung pisang yang mana yang akan kita unggulkan. Tetapi ini  sesungguhnya adalah peluang untuk kita semua. 

BPJS Setelah MUI Bersikap…

Jum'at, 31 Juli 2015
Oleh: Muhaimin Iqbal
 
Hari-hari ini masyarakat luas dari berbagai kalangan baru meributkan tentang haramnya BPJS setelah MUI berfatwa. Saya sudah membahasnya di situs ini sejak dua tahun lalu antara lain melalui tulisan “Ketika Yang Haram Diwajibkan” (14/11/2013), dan saya perjelas melalui tulisan “Negeri ½ Syariah” setahun kemudian (04/11/2013). Katakanlah tidak semua orang setuju dengan keharaman BPJS ini misalnya, sebenarnya tetap tidak perlu kontroversi kalau pengelola BPJS berorientasi pasar saja. BPJS bahkan bisa belajar dari usaha-usaha lain yang dikelola secara professional.

Wanita Produktif

Rabu, 29 Juli 2015
Oleh: Muhaimin Iqbal
 
Sebelum Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam wafat, istri-istri beliau bertanya siapa yang akan lebih dahulu menyusul beliau. Beliau menjawab : “Dia yang paling panjang tangannya”, mereka kemudian  saling mengukur tangannya dengan kayu. Ternyata yang menyusul beliau paling dahulu adalah Zainab binti Jahsy – padahal bukan dia ini yang secara fisik paling panjang tangannya. Para istri nabi-pun kemudian menyadari bahwa yang dimaksud nabi adalah yang paling banyak sedekahnya. Kok bisa di antara istri-istri yang diberi nafkah secara adil oleh nabi, salah satunya bisa bersedekah jauh lebih banyak ? inilah cerita tentang wanita produktif yang layak dan bisa ditiru wanita-wanita jaman ini sekalipun.